PUNGGAWANEWS, MAKASSAR – Pemain sepak bola nasional Hasyim Kipuw menunjukkan komitmennya pada dunia pendidikan dengan mengikuti ujian proposal skripsi di Program Studi Pendidikan Jasmani, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Megarezky Makassar hari ini, Sabtu (31/05/2025).
Meski aktif sebagai atlet profesional yang kini memperkuat Persela Lamongan di kompetisi Liga 2 Indonesia, Hasyim tetap meluangkan waktu untuk menempuh pendidikan tinggi dan mempersiapkan tugas akhir studinya. Ujian proposal yang dijalaninya merupakan tahap awal dari proses penyusunan skripsi untuk meraih gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.).
“Pendidikan tetap menjadi prioritas saya di tengah aktivitas sebagai pemain. Saya ingin membuktikan bahwa atlet juga bisa sukses secara akademik,” ujar Hasyim usai ujian.
Hasyim Kipuw lahir di Tulehu, Maluku, pada 9 Mei 1988. Ia dikenal sebagai salah satu bek tangguh yang telah memperkuat berbagai klub papan atas di Indonesia, termasuk Persija Jakarta, Arema Cronus, Bhayangkara FC, Bali United, PSM Makassar, dan Barito Putera.
Di tingkat internasional, Hasyim Kipuw pernah memperkuat Tim Nasional Indonesia U-23 dan turut membawa pulang medali perak pada ajang SEA Games 2011. Dikenal sebagai pemain yang fleksibel, Kipuw mampu bermain di berbagai posisi, mulai dari bek tengah, bek kanan, hingga gelandang bertahan.
Tentang Universitas Megarezky Makassar
Universitas Megarezky (UNIMERZ) adalah perguruan tinggi swasta yang berdiri di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Awalnya didirikan sebagai Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Mega Rezky, kampus ini berkembang menjadi universitas pada tahun 2018 setelah penggabungan dengan STIKIP Mega Rezky.
Saat ini UNIMERZ menaungi delapan fakultas dan lebih dari 30 program studi, termasuk Pendidikan Jasmani yang diminati para mahasiswa berprestasi di bidang olahraga. Fasilitas kampus yang memadai—seperti laboratorium, fasilitas olahraga, ruang belajar modern, dan klinik kesehatan—mendukung proses pembelajaran yang berkualitas.
Sinergi Olahraga dan Akademik
Langkah Hasyim Kipuw menempuh pendidikan tinggi menjadi inspirasi bahwa atlet tidak hanya mampu berprestasi di lapangan, tetapi juga di ruang akademik. Kehadirannya di lingkungan kampus disambut baik oleh civitas akademika Universitas Megarezky sebagai bentuk kolaborasi antara dunia olahraga dan pendidikan.
“Kami bangga memiliki mahasiswa seperti Hasyim Kipuw. Ia tidak hanya menjadi teladan di lapangan, tapi juga di dunia akademik,” ujar Dr. Kurnia Rusli, M.Pd salah satu dosen penguji usai ujian.
Dengan telah melewati tahap ujian proposal, Hasyim akan melanjutkan penelitian dan penyusunan skripsinya dalam waktu dekat. Langkah ini diharapkan menjadi motivasi bagi atlet-atlet muda untuk menyeimbangkan karier olahraga dengan pendidikan demi masa depan yang lebih luas.
